Pria Lawan Komplotan Begal hingga Terseret di Bogor

korban begal bogor
Kondisi korban begal di Babadak, Kota Bogor. (Istimewa/Bogordaily.net)

Cekisu.com Seorang pria berupaya mempertahankan mobilnya yang akan dirampas komplotan begal di Bogor mengalami luka dan dilarikan ke rumah sakit. Peristiwa yang terjadi di Babadak, Tajur, Kecamatan Bogor Timur,  tersebut terekam CCTV.

Korban berinisial MHNA nekat melawan komplotan begal yang hendak merampas mobilnya di kawasan Babadak, Tajur, Kota Bogor Senin, 22 April 2024 dini hari.

Bacaan Lainnya

Kejadian yang dialami korban bermula saat ia bersama rekannya sedang makan di salah satu rumah temannya yang lain di Jalan Babadak, Kecamatan Bogor Timur.

Namun, kawanan begal hendak merampas mobilnya terekam kamera CCTV milik warga setempat. Korban pun berusaha mempertahankan mobilnya.

Dalam rekaman CCTV tampak setelah melakukan perlawanan, korban bergelantung pada kendaraannya yang dibawa oleh gerombolan begal sampai sejauh beberapa meter dari lokasi kejadian hingga akhirnya jatuh.

Akibatnya korban mengalami luka di bagian tangan karena terseret tembok, serta leher belakang dan kepala lantaram terbentur tiang listrik. Sedangkan pelaku berhasil membawa kabur mobil korban.

Paman korban, Widiadiningrat mengatakan keponakannya nekat melawan segerombolan begal yang hendak merampas mobilnya.

Menurut informasi yang ia terima dari warga setempat, mobil Jeep Chevrolet berwana hitam yang dikendarai korban diduga sudah diikuti para pelaku menggunakan sepeda motor.

Sesampainya di rumah temannya, saat sedang makan korban melihat lampu mobil miliknya itu hidup saat begal melakukan aksinya.

Sontak korban berlari ke arah begal untuk merebut kembali dan mempertahankan mobil miliknya yang sudah dikuasai oleh pelaku

“Jadi saya melihat lampu mobilnya hidup korban ini langsung lompat dari tempat makannya dan lari ke arah begal, ngejar begalnya dan langsung ngegelantung di mobilnya,” katanya.

Widiadiningrat menjelaskan, saat ini kondisi korban terbaring di rumah sakit mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

“Yang paling vital itu otak belakangnya, saya berharap bisa kembali normal,” ujar Widiadiningrat.

Pihak keluarga korban saat ini sudah melaporkan peristiwa tersebut kepada Polresta Bogor Kota dan berharap para pelaku segera ditangkap.(Muhammad Irfan Ramadan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *