Polisi Ungkap Penyebab Tabrakan Beruntun di Puncak Bogor

tabrakan beruntun puncak bogor
Kepala Unit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Iptu Angga Nugraha. (Istimewa/Cekisu.com)

Cekisu.com  Penyebab tabrakan beruntun di Jalan Raya Puncak, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor pada Selasa 23 Januari 2024 terungkap.

Polisi menyebut kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Selasa 23 Januari 2024 dipicu karena kelalaian manusia. Demikian hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) bersama Kepolisian Resor (Polres) Bogor, Rabu 24 Januari 2024.

Bacaan Lainnya

Kegiatan olah TKP yang juga dibantu personel Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor ini hanya berlangsung kurang lebih 15 menit.

Untuk mengidentifikasi kejadian secara lebih akurat, aparat menggunakan alat Traffic Accident Analysis. Selama olah TKP berlangsung, aparat juga menutup arus kendaraan baik dari arah Cianjur maupun dari arah Jakarta-Bogor.

Sebelumnya diberitakan tabrakan beruntun melinaykan 5 kendaraan roda empat dan 2 unit kendaraan roda dua. Yaitu, mobil box bernomor polisi B 9740 UXX bermuatan air mineral, angkutan kota (angkot) F 1994 NZ, angkot D 1914 XA, minibus Suzuki XL7 berplat nomor polisi F 1582 ACC. Lalu Mitsubishi L300 box BB 8863 FA, sepeda motor F 2713 RO, dan sepeda motor B 4044 SEH.

Sedangkan korban dalam peristiwa ini sebanyak 17 orang, 4 di antaranya mengalami luka berat. Para korban dirawat di RSPG Cisarua.

Tak hanya itu sejumlah bangunan warung dan bengkel milik warga juga ikut hancur terseruduk kendaraan.

Kepala Unit Gakkum Satlantas Polres Bogor, Iptu Angga Nugraha, menjelaskan, berdasarkan olah TKP kejadian tersebut berawal saat mobil box bernomor polisi B 9740 UXX yang bermuatan air mineral melaju dari arah Cianjur menuju Bogor. Sedangkan kondisi jalan menurun dan menikung.

“Saat tiba di lokasi, rem mobil box bermuatan air mineral tersebut diduga tak berfungsi. Akibatnya pengemudi hilang kendali dan menabrak beberapa kendaraan di depannya baik maupun dari arah berlawanan. Mobil boks terhenti setelah menabrak bangunan rumah makan dan bengkel milik warga dan terguling,” ungkapnya. (Acep Mulyana)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *